Oleh : Agus Salim
Becak-becak coba bawa saya
Saya duduk sendiri sambil mengangkat kaki melihat dengan aksi ke kanan dan ke kiri
Lihat becakku lari. …
Lagu ini dinyanyikan siswa-siswi TKIT Misbaahussuduur Citayam bukan saat mereka naik becak, tapi saat bermain naik becak bersama ayahnya. Ayahnya ” dipaksa” menjadi becak di game : “Serunya main bareng bersama ayah dalam kegiatan Mabit (menginap di sekolah) 26-27 Mei 2022.
Kegiatan ini terselenggara berkat dukungan siswa, guru, orang tua, komite, Direktur sekolah dan Yayasan dalam upaya menumbuh kembangkan, kemandirian, keberanian dan meningkatkan kualitas hubungan anak dan ayah.
Beraneka kegiatan digelar dalam acara tersebut seperti : serunya bermain bersama ayah, ekspedisi malam, sholat tahajud, tilawah dan eksplorasi malam dan lain-lain.
Pada kegiatan serunya bermain bersama ayah para siswa mengikuti berbagai game, antara lain : mencari ayah, naik becak ayah, tarik tambang dan bermain pipa bocor.
Pada kegiatan ekspedisi malam, para siswa mengamati binatang yang berada di sekolah dengan menggunakan senter yang mereka bawa. Alhamdulillah mereka dapat melihat hewan-hewan yang ada di sekolah pada malam hari. Para siswa menemukan bunglon, keong racun, kodok dan belalang.
Mereka juga bersemangat melaksanakan sholat tahajud dan bermunajat kepada Allah memohon agar Allah panjangkan usia orang tuanya dalam keberkahan dan berdoa agar cita cita mereka Allah kabulkan. Usai sholat tahajud para siswa melakukan sholat subuh berjamaah di masjid bagi anak laki-laki, sementara anak perempuan sholat di ruang kelas bersama ibu guru.
Sesudah sholat subuh, para siswa mengikuti kegiatan eksplorasi pagi hari. Dalam kegiatan ini para siswa diajak bapak dan ibu guru untuk melintasi desa rawa panjang sambil beraksi bersih-bersih mengambil sampah yang berserakan untuk dimasukkan ke tong sampah.
Para siswa TKIT Misbaahussuduur sangat menikmati kegiatan ini, meski berjalan cukup jauh mereka tak mengeluh.
Setelah kegiatan eksplorasi pagi, para siswa menikmati sarapan pagi kemudian bersiap-siap untuk kembali ke rumah.
Saat acara penutupan Pak Salim bertanya :
” Bagaimana perasaan teman-teman, senang bermalam di sekolah? ”
” Senang…!!! “, jawab mereka kompak
” Teman-teman mau nginap lagi disekolah? ” Tanya Pak Salim
” Mau…!!! “, jawab mereka spontan.
” Okey, teman-teman silakan melanjutkan nginapnya, tapi dirumah masing-masing ya, ucap Pak Salim.
Alhamdulillah kegiatan Mabit ini berjalan aman, lancar dan berhasil mengantarkan para siswa menikmati serunya bermain bersama ayah dan teman-teman di sekolah.