Oleh : Asep Saputra.S.Ag
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ.
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa” (QS. Al- Baqarah: 183).
Bulan suci Ramadhan, bulan yang mulia, para sahabat Rasulullah SAW dahulu menyambutnya dengan penuh suka cita, karena mereka masih berkesempatan menemui bulan yang penuh keberkahan dan kemuliaan ini. Segala kebaikan di lipat gandakan dan berlimpahnya ampunan.
Oleh karena itu kita sebagai umat Rasulullah yang senantiasa mengikuti sunnah-sunnahnya dan meneladani jejak-jejak para sahabatnya, sudah selayaknya ikut berlomba dalam meraih berbagai kemuliaan di bulan yang penuh keberkahan ini.
Di sinilah saudaraku, peluang untuk berlomba-lomba dalam meraih kualitas puasa terbaik. Semakin maksimal seorang hamba untuk meninggalkan perbuatan maksiat saat puasa, semakin baik kualitas puasanya dan semakin sempurna pahala yang di dapatinya.
Ibadah puasa sebagai salah satu sarana mencapai tingkat taqwa seorang hamba, memberikan semangat dan keyakinan yang teguh terhadap pelaksanaan ajaran-ajaran ALLAH dan Rasul-Nya. Ibadah puasa dengan segala ketentuannya merupakan latihan jasmani dan rohani yang menghendaki kesadaran dan ketaatan hambanya.
Puasa kita adalah amanah ALLAH yang wajib di tunaikan. Dengan demikian jiwa akan terlatih untuk memelihara amanah-amanah dengan baik.
Mari kita laksanakan ibadah puasa ini sebaik-baiknya dengan meningkatkan iman kita dalam ketaatan kepada ALLAH SWT, agar kita tergolong orang-orang yang bertaqwa. Untuk mencapai amaliah Ramadhan yang berkualitas, mari memperbanyak amal-amal sholeh seperti: sholat tarawih, tadarus Al-Qur’an, perbanyak bershadaqah serta amal-amal lain yang memberi manfaat kepada diri sendiri dan masyarakat.
Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga.”(HR.Tirmidzi.No807).
Maka setiap orang yang beramal akan di balas oleh ALLAH SWT. Jadi mengajak kaum muslimin untuk bersama-sama menyukseskan kebaikan, memberikan makanan kepada orang yang berpuasa sangatlah mulia. Karena salah satu cara kita untuk mencapai derajat taqwa ialah dengan melaksanakan ibadah puasa dan berbagi makanan.
Berbagi makanan kepada mereka yang berpuasa dan dalam kondisi lapar ini juga memiliki keutamaan tersendiri, berbagi makanan ini bisa dilakukan kepada siapapun, baik kepada fakir, dhuafa, yatim piatu dan orang kaya sekalipun. Hal ini karena tujuan utama dari membagikan makanan adalah berbagi kepada yang membutuhkan
Demikian sekelumit tulisan mengenai ” PUASA RAMADHAN MENGAJAK KEPADA KEBAIKAN”. Mudah-mudahan di bulan Ramadhan, kita mendapatkan pahala, rahmat dan ampunan dari ALLAH SWT..
Aamiin Ya Rabbal’Alamiin
