Oleh : Agus Salim (Team SIT Misbahussudur)
Sabtu, 5 Maret 2022, SIT Misbahussudur menggelar acara Open House dan Parenting via Zoom Meeting. Acara tersebut diikuti oleh siswa, orang tua, guru, undangan, Direktur Sekolah dan pihak Yayasan.
Open House terdiri dari dua sesi. Pukul 11.00 -11.45 Wib (sesi pertama) dan pukul 13.00 – 15.00 Wib (sesi kedua). Sesi pertama adalah mengenal lebih dekat SIT Misbahussudur dipandu oleh Ibu Eni dan Ibu Ida Nur, sementara Rayya siswa kelas 3 SDIT Misbahussudur bertugas membaca Alquran dan Dongeng Interaktif dibawakan Kak Salim.
Sesi kedua adalah Parenting. Parenting kali ini menghadirkan nara sumber Ayah Irwan Rinaldi Hakimi (Mentor Fathering Skill), mengangkat tema : Menanamkan Akhlqul Karimah Di Era Digital.
Acara dibuka oleh pak Dedi selaku MC, lalu dilanjutkan dengan penampilan siswa-siswi TKIT Misbahussudur dan pembacaan ayat suci Al Quran surah ‘Abasa yang dibacakan oleh ananda Farisa (siswa kelas 3 SDIT Misbahussudur), kemudian dilanjutkan dengan sambutan Direktur SIT Misbahussudur, Bapak Dr. Supangat Rohani, MA.
Dalam Sambutannya beliau menyampaikan bahwa SIT Misbahussudur berkomitmen kuat membangun Akhlaqul karimah (karakter positif) seluruh warga sekolah (guru, siswa, orang tua dan lingkungan). 3 karakter utama yang di bangun adalah : Disiplin, Kreatif dan Islami.
Sedangkan Ayah Irwan Rinaldi dalam paparan presentasi parentingnya menyampaikan bahwa para orang tua harus berkolaborasi (suami dan istri) dalam menanamkan aqidah dan akhlaq. Ibu berperan meletakkan dasar aqidah dan akhlaq, sementara ayah bertugas menguatkan.
Lebih lanjut ayah Irwan menjelaskan bahwa orang tua harus memahami psikologi: tumbuh kembang anak dan menjaga relasi, spiritual, pernikahan dan pengasuhan. Tugas orang tua yang utama adalah mencintai anak dengan tulus (loving), menjadi pelatih (coaching) dan tauladan (modelling) bagi anak agar mereka beraqidah kuat dan benar serta berakhlaqul karimah.
Ayah Irwan juga berharap agar para orang tua, selalu bersabar dan bersyukur, mengasuh sesuai tahap perkembangan anak, sabar dengan disain pengasuhan Allah SWT dan bersabar menunggu hidayah.