Oleh : Agus Salim
Ramadhan datang hatiku senang, Ramadhan pergi hatiku sedih.”
Ramadhan 1444 H telah pergi untuk selamanya, dan kita tentu berharap bisa berjumpa dengan Ramadhan 1445 H, tahun depan, insyaallah.
Ramadhan tahun ini terasa begitu cepat berlalu, sehingga mungkin sebagian diantara kita merasa belum maksimal beribadah di dalamnya. Tapi apa mau dikata, Ramadhan 1444 H telah berlalu.
Walau Ramadhan telah pergi, pastikan ia tetap membawa pengaruh positif dihati. Seberapa besar Ramadhan 1444 H membawa pengaruh positif dalam kehidupan kita, sangat ditentukan oleh seberapa besar usaha kita mewarnai 11 bulan kehidupan ke depan dengan semangat Ramadhan.
Apa itu semangat Ramadhan?, semangat Ramadhan adalah semangat meninggalkan hal-hal yang dilarang oleh Allah SWT. Semangat Ramadhan adalah semangat ikhlas melaksanakan ibadah yang wajib dan sunnah. Semangat Ramadhan adalah semangat mengkaji, memahami, mengamalkan Al-Quran.
Semangat Ramadhan adalah semangat peduli dan berbagi. Semangat Ramadhan adalah semangat memperbaiki diri. Semangat Ramadhan adalah semangat meraih posisi tertinggi dihadapkan Ilahi
Semangat Ramadhan adalah semangat meraih taqwa.
“Wahai orang-orang yang beriman!, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana telah diwajibkan atas orang orang-prang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa (QS: Al-Baqoroh : 183)
Ramadhan telah pergi, tapi semangat Ramadhan harus tetap bersemayam dihati.
Selamat mewarnai hari dengan semangat Ramadhan di hati, semoga Allah memberkahi. Semangat!
