Oleh: Faris Zain
“Ayah lihat disana ada seseorang yang sedang menjadi imam, suaranya merdu sekali dan hafalannya begitu baik.”
“Mamah lihat disana ada seorang perenang yang berenang sangat cepat aku kagum.”
“Kakak lihat disana ada pertujunkan bela diri, sangat lincah sekali. Aku ingin menjadi seperti mereka.”
Kapan terakhir kita mendengar ungkapan kagum tersebut dari putra putri tercinta kita?
Menjadi bahan evaluasi bagi kita para pendidik dan orang tua untuk senantiasa dapat mendengar kalimat tersebut hingga pada waktunya putra putri kita berkata
“Ayah ibu aku ingin menjadi seorang professional”
lalu kita para pendidik dan orang tua menjawab dengan berkata
“Ayah dan ibumu akan mendukung selalu apa yang kamu inginkan selama itu baik untukmu”
Hal tersebut yang sedang kami lakukan di SIT Misbaahussuduur, bentuk sebuah dukungan akan minat dan bakat anak memberikan fasilitas kepada mereka berupa sebuah kegiatan ekstrakurikuler disekolah. Kami sangat senang dan terus mendampingi mereka hingga suatu saat nanti kami mendengar kalimat
“Guruku, ayah, dan ibuku terima kasih. Aku berbahagia menjalani profesi ini, berkat kalian aku menjadi sosok seperti saat ini.”
Mari kita dukung putra putri tercinta untuk dapat mengikuti ekstrakurikuler yang mereka pilih dan mereka belajar atas pilihan serta kemauan mereka sendiri. Untuk mendukung pembelajar sejati.